Bengkulu-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga di daerah itu untuk mewaspadai ancaman hujan lebat yang dapat mengakibatkan tanah longsor dan banjir.
Prakiraan hujan lebat itu, akan terjadi pada tiga daerah, yaitu Mukomuko, Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur di Bengkulu, kata analis BMKG Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu, Suparwi, Minggu.
Dia menjelaskan, hujan lebat pada tiga kabupaten tersebut dengan suhu udara berkisar 23-30 derajat Celcius, dan kelembaban udara antara 68-100 persen. Sedangkan prakiraan cuaca pada tujuh kabupaten dan kota lainnya di Bengkulu berpelung hujan ringan, terutama di Kabupaten Rejang Lebong dan Kepahiang, suhu udaranya berkisar 19-29 derajat Celcius, dan kelembaban antara 68-99 persen.
Berdasarkan Citra satelit cuaca terlihat daerah liputan awan dan hujan berada di sebagian besar wilayah Sumatera, Selat Malaka, wilayah Mentawai, dan Samudra Hindia utara Aceh hingga selatan Banten.
Angin di wilayah Bengkulu pada umumnya bertiup dari arah timur laut hingga barat daya dengan kecepatan 8-32 km/ jam atau 5-18 knot. Prakiraan gelombang laut di perairan Bengkulu dengan tinggi 2,5 meter, angin di wilayah itu bertiup ari arah timur laut hingga barat dengan kecepatan berkisar 5-18 knot.
Gelombang laut di perairan Enggano tingginya mencapai 2,5 meter, dan angin di wilayah ini berembus dari arah timur laut hingga timur dengan kecepatan berkisar 7-18 knot. Sedangkan angin di perairan Samudra Hindia barat Bengkulu bertiup dari arah timur laut hingga tenggara dengan kecepatan antara 7-20 knot, dan gelombang lautnya mencapai tiga meter.
Berdasarkan peringatan dini BMKG, terdapat peluang gelombang tinggi mencapai tiga meter itu, selain terjadi di perairan barat Bengkulu, juga di perairan Enggano hingga perairan Lampung.
Share this
