"Bubarkan saja Metromini, kendaraannya sudah jelek tidak usah digunakan lagi. Ganti dengan perusahaan dan manajemen yang baik," tegas Pristono di Balikota DKI Jakarta, Rabu (23/7/13).
Pristono menjelaskan, manajemen Metromini sangatlah amburadul. Tak cuma itu, tak ada pengawasan atau kontrol terhadap Metromini. "Kendaraan tersebut (metromini) tidak ada pengawasan, karena mereka tidak memiliki pool," katanya.
Sebelumnya kasus kecelakaan yang melibatkan angkutan Metromini 47 rute Senen-Pondok Kopi terjadi di lajur busway Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (23/7/13) kemarin. Dalam peristiwa tersebut 1 dari tiga siswi, meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RS Persahabatan.
Ironisnya, saat diperiksa oleh pihak kepolisian, kondisi Metromini tersebut memang sudah tidak layak jalan. Itu dilihat dari kondisi pedal kopling dan gas Metromini itu, dikat dengan sebuah karet tapi anehnya memiliki surat KIR.