Pantauan wartawan di lokasi, sejumlah kendaraan roda dua dan empat memenuhi bahu jalan sepanjang area pemakaman TPU Karet Bivak. Arus lalu lintas pun tersendat, baik dari arah Tanah Abang menuju Pejompongan ataupun sebaliknya.
"Memang sudah ramai dari 3 hari kemarin. Parkiran dalam juga penuh. Ya, tapi pasti ngerti jugalah (pengguna jalan)," kata petugas jaga parkir, Jefri, Jakarta Selatan, Minggu (7/7/2013).
Sementara itu, salah satu warga Kemayoran, Ade (27), mengaku rutin berziarah setiap menjelang bulan puasa. Dirinya mengaku mendatangi makam saudara yang juga rekannya ketika duduk di bangku kuliah.
"Kan bisa jadi besok puasa. Kapan lagi kan?! Hari ini kebetulan saya libur. Rutin, setahun sekali jadi kebiasaan," katanya.
Hingga berita ini dikirimkan, lautan manusia terus bergantian memenuhi area pemakaman seluas 16 hektare ini. Para pedagang bunga serta makanan juga turut tumpah ruah memadati kawasan TPU pemakaman Karet Bivak.