Jakarta -
Sebuah truk milik TNI AL yang membawa tentara mengalami terlibat
tabrakan beruntun saat melintas di Tol Cakung Cikunir tepatnya di KM 54,
Jakarta Timur, Jumat (2/5). Akibat peristiwa ini, bernama Sertu
Alkomari (46) dan seorang PNS TNI AL bernama Slamet (49) mengalami luka
serius.
Empat orang lainnya yakni Kapten Busa Supriyanto, Sertu Hadi Sucipto, dan Kopda Sutanto seta seorang PNS lainnya mengalami luka ringan.
"Seluruh korban sudah dievakuasi ke RS Islam Pondok Kopi Jakarta Timur dan dirujuk ke Dinas Keserhatan Konlin Lamil Tanjung Priok, Jakarta Utara," kata Agung Budi Leksono, Kanit Laka Satlantas Wilayah Jakarta Timur, kepada wartawan, Jumat (2/5) malam.
Agung mengatakan, tabrakan beruntun ini terjadi sekitar pukul 17.10 WIB. Dituturkan, saat itu sebuah Taxi Gading bernomor polisi B 1192 EX melaju di Tol Cakung Cikunir dari arah selatan menuju Utara. Ketika tiba di pintu keluar yang berada di KM 54 taxi tiba-tiba berputar arah kembali menuju selatan dengan masuk ke pembatas darurat khusus petugas tol.
"Saat berputar itu, body sebelah kiri taxi ditabrak oleh truk TNI AL dengan nomor 8109-03 yang datang dari arah utara menuju selatan," tutur Agung.
Tabrakan tersebut membuat truk TNI melintir dan masuk ke jalur tol arah sebaliknya. Tak cukup sampai di situ, truk juga menabrak pintu sebelah kanan sebuah light truk berplat nomor B 9845 JE yang datang dari arah selatan ke utara. Di saat bersamaan sebuah mobil Avanza dengan nomor polisi B 1021 BKE yang melaju dari arah belakang kendaran light truk berusaha menghindari tabrakan itu, tapi ternyata masih membentur bak bagian belakang kanan truk TNI.
"Akibat terbentur mobil Avanza itu, truk dinas TNI AL melintir dan kembali ke jalur semula dengan posisi normal," kata Agung.
Dikatakan Agung, selain mengevakuasi seluruh korban, pihaknya juga sudah mengamankan barang bukti, memeriksa para saksi dan menetapkan sopir taksi sebagai tersangka dalam peristiwa ini.
Empat orang lainnya yakni Kapten Busa Supriyanto, Sertu Hadi Sucipto, dan Kopda Sutanto seta seorang PNS lainnya mengalami luka ringan.
"Seluruh korban sudah dievakuasi ke RS Islam Pondok Kopi Jakarta Timur dan dirujuk ke Dinas Keserhatan Konlin Lamil Tanjung Priok, Jakarta Utara," kata Agung Budi Leksono, Kanit Laka Satlantas Wilayah Jakarta Timur, kepada wartawan, Jumat (2/5) malam.
Agung mengatakan, tabrakan beruntun ini terjadi sekitar pukul 17.10 WIB. Dituturkan, saat itu sebuah Taxi Gading bernomor polisi B 1192 EX melaju di Tol Cakung Cikunir dari arah selatan menuju Utara. Ketika tiba di pintu keluar yang berada di KM 54 taxi tiba-tiba berputar arah kembali menuju selatan dengan masuk ke pembatas darurat khusus petugas tol.
"Saat berputar itu, body sebelah kiri taxi ditabrak oleh truk TNI AL dengan nomor 8109-03 yang datang dari arah utara menuju selatan," tutur Agung.
Tabrakan tersebut membuat truk TNI melintir dan masuk ke jalur tol arah sebaliknya. Tak cukup sampai di situ, truk juga menabrak pintu sebelah kanan sebuah light truk berplat nomor B 9845 JE yang datang dari arah selatan ke utara. Di saat bersamaan sebuah mobil Avanza dengan nomor polisi B 1021 BKE yang melaju dari arah belakang kendaran light truk berusaha menghindari tabrakan itu, tapi ternyata masih membentur bak bagian belakang kanan truk TNI.
"Akibat terbentur mobil Avanza itu, truk dinas TNI AL melintir dan kembali ke jalur semula dengan posisi normal," kata Agung.
Dikatakan Agung, selain mengevakuasi seluruh korban, pihaknya juga sudah mengamankan barang bukti, memeriksa para saksi dan menetapkan sopir taksi sebagai tersangka dalam peristiwa ini.