Korban
bernama Supriyanto (54), kelahiran Klaten, Jawa Tengah, dan beralamat
tinggal di Kemang Timur V, RT 06 RW 04, Bangka, Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan. Dari identitasnya, pria tersebut diketahui berprofesi
sebagai seorang guru.
Saat ditemukan, tubuhnya dalam posisi tertelungkup mengenakan celana training dan kaus abu-abu motif garis. Dari bagian wajahnya terlihat luka parah, sedangkan tangan dan kaki korban mengalami patah tulang.
Kepala Bagian Humas Polres Tangsel, AKP Mansuri menuturkan, polisi masih menyelidiki penyebab tewasnya korban dengan meminta keterangan beberapa saksi di lokasi.
"Kita masih selidiki penyebabnya. Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan. Ada dugaan korban depresi lalu bunuh diri melompat dari atas flyover," kata AKP Mansuri.
Saat ditemukan, tubuhnya dalam posisi tertelungkup mengenakan celana training dan kaus abu-abu motif garis. Dari bagian wajahnya terlihat luka parah, sedangkan tangan dan kaki korban mengalami patah tulang.
Kepala Bagian Humas Polres Tangsel, AKP Mansuri menuturkan, polisi masih menyelidiki penyebab tewasnya korban dengan meminta keterangan beberapa saksi di lokasi.
"Kita masih selidiki penyebabnya. Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan. Ada dugaan korban depresi lalu bunuh diri melompat dari atas flyover," kata AKP Mansuri.