JAKARTA - Dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Jakarta yang
ke-485, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta bakal
menggelar karnaval yang diikuti peserta dari sejumlah provinsi di Tanah
Air. Kegiatan yang dinamai Jakarnaval itu berlangsung Minggu (10/6),
mulai pukul 15.00 WIB.
Kegiatan tahunan yang digelar untuk ke-13 kalinya ini adalah salah satu event yang diunggulkan untuk mengaktualisasi kreativitas dan seni budaya yang dapat dinikmati secara luas oleh masyarakat dan wisatawan. Jakarnaval diharapkan menjadi event yang mampu menarik wisatawan ke Jakarta.
Wakil Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta, Tinia Budiati, menjelaskan peserta untuk event ini tidak hanya berasal dari DKI Jakarta, tetapi juga dari Nusa Tenggara Barat, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatra Utara, Jawa Barat, dan Papua. Ia menjelaskan, pergelaran Jakarnaval akan menampilkan berbagai acara, seperti tarian, lenong Betawi, band, dan atraksi dari komunitas peserta Jakarnaval 2012.
Karnaval ini diikuti 3.151 orang peserta yang terdiri dari 148 pengendara motor (Harley Davidson, Motor Antik Scooter), 140 pesepeda (Bike to Work Community, BMX), 56 grup arak-arakan seni budaya, 66 unit mobil, dan 25 unit mobil hias. Para peserta mobil hias, antara lain PD Pasar Jaya dan Taman Impian Jaya Ancol.
Selain itu, sekitar seribu anak akan tampil dalam karnaval ini dengan mengenakan kostum bermotif batik Nusantara. Kegiatan arak-arakan ini dimulai dari Balai Kota Jakarta dan akan berakhir di Bunderan HI. Parade atraksi budaya yang melibatkan pejalan kaki akan dimulai dari halaman Balai Kota hingga jalan MH Thamrin.
Sementara untuk pawai akan berputar di Bunderan Hotel Indonesia. "Selama pergelaran jalur dari Balai Kota hingga Bundaran HI ditutup. Waktu lama penutupan kondisional dan sudah dikoordinasikan dengan kepolisian," ujar Tinia, Sabtu (9/6).
Sebanyak 50.000 orang, termasuk wisatawan lokal maupun asing, ditargetkan bakal menyaksikan acara ini. Untuk itu, kata Tinia, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Dinas Perhubungan terkait sampah yang kemungkinan besar akan ditimbulkan usai acara ini. Selain itu, koordinasi ini juga terkait dengan penutupan sejumlah ruas jalan protokol. Sebanyak tiga unit toilet mobil dan tiga unit mobil derek akan disediakan demi kenyamanan pengunjung selama acara berlangsung.
Pengalihan Arus
Udar Pristono, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengatakan pengalihan arus lalu lintas dilakukan demi kenyamanan dan keamanan jalannya Jakarnaval. Pengalihan arus lalu lintas ini sekaligus untuk menghindari kemacetan dan penumpukan kendaraan pada satu titik.
Untuk kendaraan dari arah Tugu Tani yang ingin menuju Jalan Medan Merdeka Selatan, dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Utara serta masuk ke Jalan Abdul Muis. Kemudian, kendaraan dari Jalan Budi Kemuliaan yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Selatan, juga dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Utara.
Selain karnaval, dalam rangka ulang tahun Jakarta yang diperingati tiap tanggal 22 Juni ini, banyak kegiatan yang digelar di ibu kota, di antaranya festival Passer Baroe (festival Pasar Baru) yang dibuka Jumat (8/6), serta festival Palang Pintu yang menjadi acara tahunan yang diadakan di sepanjang Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, yang berlangsung Sabtu hingga Minggu (10/6)
Kegiatan tahunan yang digelar untuk ke-13 kalinya ini adalah salah satu event yang diunggulkan untuk mengaktualisasi kreativitas dan seni budaya yang dapat dinikmati secara luas oleh masyarakat dan wisatawan. Jakarnaval diharapkan menjadi event yang mampu menarik wisatawan ke Jakarta.
Wakil Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta, Tinia Budiati, menjelaskan peserta untuk event ini tidak hanya berasal dari DKI Jakarta, tetapi juga dari Nusa Tenggara Barat, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatra Utara, Jawa Barat, dan Papua. Ia menjelaskan, pergelaran Jakarnaval akan menampilkan berbagai acara, seperti tarian, lenong Betawi, band, dan atraksi dari komunitas peserta Jakarnaval 2012.
Karnaval ini diikuti 3.151 orang peserta yang terdiri dari 148 pengendara motor (Harley Davidson, Motor Antik Scooter), 140 pesepeda (Bike to Work Community, BMX), 56 grup arak-arakan seni budaya, 66 unit mobil, dan 25 unit mobil hias. Para peserta mobil hias, antara lain PD Pasar Jaya dan Taman Impian Jaya Ancol.
Selain itu, sekitar seribu anak akan tampil dalam karnaval ini dengan mengenakan kostum bermotif batik Nusantara. Kegiatan arak-arakan ini dimulai dari Balai Kota Jakarta dan akan berakhir di Bunderan HI. Parade atraksi budaya yang melibatkan pejalan kaki akan dimulai dari halaman Balai Kota hingga jalan MH Thamrin.
Sementara untuk pawai akan berputar di Bunderan Hotel Indonesia. "Selama pergelaran jalur dari Balai Kota hingga Bundaran HI ditutup. Waktu lama penutupan kondisional dan sudah dikoordinasikan dengan kepolisian," ujar Tinia, Sabtu (9/6).
Sebanyak 50.000 orang, termasuk wisatawan lokal maupun asing, ditargetkan bakal menyaksikan acara ini. Untuk itu, kata Tinia, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Dinas Perhubungan terkait sampah yang kemungkinan besar akan ditimbulkan usai acara ini. Selain itu, koordinasi ini juga terkait dengan penutupan sejumlah ruas jalan protokol. Sebanyak tiga unit toilet mobil dan tiga unit mobil derek akan disediakan demi kenyamanan pengunjung selama acara berlangsung.
Pengalihan Arus
Udar Pristono, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengatakan pengalihan arus lalu lintas dilakukan demi kenyamanan dan keamanan jalannya Jakarnaval. Pengalihan arus lalu lintas ini sekaligus untuk menghindari kemacetan dan penumpukan kendaraan pada satu titik.
Untuk kendaraan dari arah Tugu Tani yang ingin menuju Jalan Medan Merdeka Selatan, dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Timur dan Jalan Medan Merdeka Utara serta masuk ke Jalan Abdul Muis. Kemudian, kendaraan dari Jalan Budi Kemuliaan yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Selatan, juga dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Utara.
Selain karnaval, dalam rangka ulang tahun Jakarta yang diperingati tiap tanggal 22 Juni ini, banyak kegiatan yang digelar di ibu kota, di antaranya festival Passer Baroe (festival Pasar Baru) yang dibuka Jumat (8/6), serta festival Palang Pintu yang menjadi acara tahunan yang diadakan di sepanjang Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, yang berlangsung Sabtu hingga Minggu (10/6)
Share this
