Jalur Khusus Sepeda Motor

10:23
Ilustrasi

JAKARTA - Usulan pembangunan jalur khusus sepeda motor yang dicetuskan Menteri Perhubungan EE Mangindaan, disambut baik oleh Dewan Transportasi Kota Jakarta, Tigor Nainggolan. Menurutnya, pembangunan jalur khusus dapat mengurangi kesemerawutan lalu lintas di ibu kota.

"Tentu setuju, jalur khusus sepeda motor bisa mencegah dan mengurangi kesemerawutan di jalanan," kata Tigor.

Jalur khusus sepeda motor sebenarnya sudah ada di Jakarta, seperti di Jalan Pramuka, Jakarta Timur. Namun, dia menyayangkan, jalur tersebut tidak mendapat pengawasan dari pihak yang berwenang, seperti Kepolisian, sehingga penyerobotan jalur tetap terjadi.  "Selain membangun jalur khusus, juga perlu adanya penegakan hukum, sanksi tegas. Polisi haru tegas dalam hal ini, jangan didiamkan," tegasnya.

Selain melakukan pengawasan, sambungnya, perbaikan sistem transportasi umum di Jakarta juga perlu dilakukan. Karena, menurutnya, para pengendara sepeda motor awalnya merupakan pengguna angkutan umum. Namun, beralih karena kurang layaknya kondisi angkutan yang ditumpangi ditambah lagi kemacetan arus lalu lintas.

Namun, keberadaan sepeda motor di pusat kota perlu dibatasi apabila tranportasi umum sudah berjalan dengan baik. Dinilainya, itu dapat mengurai kemacetan di ibu kota dan mengurangi risiko kecelakaan bagi pengendara motor di jalan raya.

"Setelah angkutan umum sudah baik, sepeda motor juga perlu dibatasi agar tidak masuk kota. Tentu dapat mengurai kemacetan. Jalur yang sudah ada bisa dialihfungsikan, misalnya untuk jalur sepeda," pungkasnya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »