WAROPEN-Rasa kepedulian dan prihatin
terhadap kondisi jalan dikabupaten waropen khususnya di pintu masuk
dermaga pidemany waren yang terbilang rusak berat namun hingga kini
tidak diperbaiki dinas terkait, membuat puluhan tukan ojek dan gabungan
beberapa LSM yang merasa prihatin dan peduli pembangunan diwaropen
melakukan perbaikan jalan secara swadaya kemarin.
Menurut Kordinator Aksi Hermanus Ramandey kepada Bintang Papua disela-sela kegiatan tersebut mengatakan, aksi yang diprakarsai oleh LSM dan mendapat dukungan dari para tukang ojek dan TKBM yang merasa prihatin dan peduli terhadap pembangunan di Waropen.
Pasalnya kondisi jalan masuk didermaga pidemany waren tersebut saat ini cukup rusak parah, namun hingga kini belum ada upaya perbaikan yang dilakukan Pemda melalui dinas terkait.
“jalan ini merupakan akses utama keluar masuk setiap orang yang datang kewaropen, terutama tamu dari luar Papua, tapi kenapa tidak pernah diperbaiki. Ini semata-mata kami tukang ojek dan TKBM perbaiki jalan ini karna kami prihatin, karna jalan cukup rusak parah dan sangat membahayakan keselamatan penumpang,’’ ujar hermanus Ramandey.
Dikatakan, aksi perbaikan jalan yang dilakukan tersebut merupakan murni swadaya para tukang ojek dan TKBM yang selama ini beroperasi diwaropen, apalagi jalan tersebut merupakan akses utama keluar masuk penumpang yang hendak naik dan turun dari kapal laut.
Menurut Kordinator Aksi Hermanus Ramandey kepada Bintang Papua disela-sela kegiatan tersebut mengatakan, aksi yang diprakarsai oleh LSM dan mendapat dukungan dari para tukang ojek dan TKBM yang merasa prihatin dan peduli terhadap pembangunan di Waropen.
Pasalnya kondisi jalan masuk didermaga pidemany waren tersebut saat ini cukup rusak parah, namun hingga kini belum ada upaya perbaikan yang dilakukan Pemda melalui dinas terkait.
“jalan ini merupakan akses utama keluar masuk setiap orang yang datang kewaropen, terutama tamu dari luar Papua, tapi kenapa tidak pernah diperbaiki. Ini semata-mata kami tukang ojek dan TKBM perbaiki jalan ini karna kami prihatin, karna jalan cukup rusak parah dan sangat membahayakan keselamatan penumpang,’’ ujar hermanus Ramandey.
Dikatakan, aksi perbaikan jalan yang dilakukan tersebut merupakan murni swadaya para tukang ojek dan TKBM yang selama ini beroperasi diwaropen, apalagi jalan tersebut merupakan akses utama keluar masuk penumpang yang hendak naik dan turun dari kapal laut.