Misalnya dengan kepatuhan terhadap keberadaan sebuah rambu-rambu lalu lintas, hal ini sangat memegang peranan penting terhadap tingkat kenyamanan warga. Jika suatu aturan tidak begitu diperhatikan atau dilalaikan, maka yang akan kesulitan adalah masyarakat itu sendiri.
Seperti yang kerap terlihat para rambu-rambu larangan parkir yang ada di Jalan Senapelan. Di sana kerap terjadi kemacetan akibat parkiran kendaraan yang seenaknya saja. Akibatnya, pengendara jalan yang melintas disana menjadi dirugikan dengan keberadaan kendaraan yang di parkir tersebut.
Hal ini kerap terlihat terutama pada pagi hari, terutama di beberapa warung kopi yang beroperasi di sepanjang Jalan Senapelan. Para pengunjung yang tengah menikmati hidangan kopi sering tidak mematuhi aturan yang ada dengan memarkirkan kendaraan di sebelah kanan dan kiri jalan.
Akibatnya, ketika pagi hari, di Jalan Senapelan tersebut sering terjadi kemacetan yang diakibatkan oleh semakin sempitnya badan jalan.
Padahal, disana sudah ada rambu-rambu larangan parkir, namun nampak lebih sering dilalaikan oleh para pengunjung tersebut.
Sebaiknya hal ini juga menjadi perhatian dari Pemerintah dan Dinas Perhubungan. Sebab, jika melulu dibiarkan seperti itu, maka akan menjadi contoh yang tidak baik bagi masyarakat. Terutama sekali bagi para pedagang lainnya yang nanti akan mencontoh.
Jika semuanya tidak mematuhi rambu-rambu yang ada dan telah dipasang oleh pemerintah, apa jadinya kota ini. Tentu saja semua struktur tata tertib akan menjadi berantakan dan tidak berguna. Dalam hal ini, masyarakat umum juga yang akan menerima kerugian dari dampak tersebut.
Sebagai masyarakat yang baik, tentu sudah sepatutnya setiap aturan yang disosialisasikan dijalanan itu dipatuhi. Jangan kemudian karena banyak hal maka membenarkan terhadap pelanggaran yang terjadi dilapangan, karena hanya akan membuat rugi masyarakat yang lain nantinya.