NTMC - Sudah semuanya korban jatuhnya Pesawat Aviastar DHC-6 TWIN OTTER dengan Nomor Penerbangan MV– 7503 teridentifikasi pada malam harinya, Rabu (07-10-2015) setelah tiga korban pada pagi harinya terlebih dahulu teridentifkasi.
Ketujuh korban yang telah teridentifikasi oleh Tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Tim Forensik Universitas Hasanuddin (Unhas) di Posko Post Mortem RS. Bhayangkara Makassar yaitu :
1. Saqih Abqari (Bayi Laki-laki)
Umur 1 tahun 10 bulan
Alamat Jalan Samudera, Kelurahan Pudai, Kecamatan Abeli Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra)
Label jenazah B.001.
2. Afif (Bayi Laki-laki), umur 1 tahun 10 bulan
Alamat Jalan Sunu II No. 30A Makassar, Sulaewsi Selatan (Sulsel)
Label jenazah B.002
3. Raya (Anak Perempuan)
Umur 3 tahun 11 bulan
Alamat Jalan Sunu II No. 30A Makassar,Sulsel
Label jenazah B.003.
4. Iria Friadi (Pilot, Laki-laki)
Umur 40 tahun
Alamat Jalan Hawai No. 82 Sentani, Kelurahan Sentani Kota, Kecamatan Sentani Jayapura Papua
Label jenazah B.004.
5. Yudhistira Febby Aryanto (Laki-laki)
Umur 39 tahun
Alamat Billy & Moon Blok AK 1/19, Pondok Kelapa Duren Sawit, Jakarta Timur
Label jenazah B.005.
6.Lisa Valentine (Perempuan)
Umur 29 tahun
Alamat Jalan Samudera, Kelurahan Pudai, Kecamatan Abeli Kendari Sultra
Label jenazah B.007.
7.Muh. Natsir (Laki-laki)
Umur 56 tahun
Komp. Perhud Blok 11/22 Lingkungan Kadien, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros
Label jenazah B.008.
Sedangkan tiga korban lainnya yang lebih dahulu teridentifiasi yaitu
8. Nurul Fatimah
Umur 26 tahun
Alamat Jalan Sunu Lr. 2 No. 30
Label jenazah B.006
9. Sukris Winarto
Umur 33 tahun
Alamat Jalan Merah Biak Numfor,
Label jenazah B.010
10.Riza Arman (Laki-laki)
Umur 30 tahun
Alamat Jalan Bambu Putih, Kelurahan Mata Bubu, Kecamatan Poasia, Kendari Sultra.
Label jenazah B.009
Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Inspektur Jenderal Polisi Drs. Pudji Hartanto Iskandar, MM secara resmi menyerahkan jenazah korban kepada keluarga didampingi Kabid Humas, Kabid Dokkes, Ka Rumkit, perwakilan dari Jasa Raharja, perwakilan dari PT. Aviastar dan perwakilan dari Kemenhub