Polisi Amankan Sejumlah Anggota Geng Motor

22:44
Jakarta-Jajaran Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara menangkap sejumlah anggota kelompok pengendara sepeda motor (geng motor). Mereka diduga sebagai pelaku penyerangan terhadap sejumlah warga dengan sasaran seorang anggota TNI AL di Pademangan (31 Maret), empat remaja di Sunter (7 April), dan empat pemuda di Kemayoran (8 April).

"Ya, ada beberapa orang yang sudah kami tangkap. Ini sedang kami dalami," jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Didi Hayamansyah.

Namun, Didi menolak memerinci jumlah pelaku yang telah ditangkapnya. Dia hanya mengatakan, mereka yang ditangkap itu semuanya pria dan telah dewasa. Seluruhnya warga sipil, bukan anggota di satuan polisi maupun TNI.

"Saya belum bisa memberikan penjelasan, karena ada beberapa yang masih dalam pengejaran. Ini pun masih kami dalami kasusnya," jelasnya.

Kasus penyerangan ini mulai menarik publik sejak empat remaja yang sedang isi bensin di kawasan Sunter diserang segerombolan orang bermotor Honda Mega Pro dan Yamaha RX King pada Sabtu dini hari lalu. Salah seorang remaja itu, Soleh (16), tewas mengenaskan dengan sejumlah luka bacokan di tubuhnya.

Sementara itu, tiga kawan lainnya, yakni Zaenal (19), Adrian (19), dan Reza (16), mengalami cedera luka berat dan ringan akibat terkena sabetan golok.

Kasus penyerangan ini pun rupanya terjadi lagi pada keesokan harinya, Minggu malam di kawasan Jalan Benyamin Sueb, Pademangan. Korbannya empat orang dan semuanya mengalami cedera berat.

Berdasarkan laporan di Polda Metro Jaya, saat itu pelaku juga membakar sebuah sepeda motor Yamaha Cripton B 3186 PX. Sebelum kedua peristiwa ini terjadi, pada 31 Maret lalu, sekitar pukul 02.30, juga terjadi penyerangan serupa di kawasan Pademangan. Korbannya adalah anggota TNI Angkatan Laut, Kelasi Arifin.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »