BALI - Di luar Bali, sejumlah komunitas motor kerap mendapat sorotan dari masyarakat karena kegiatan mereka yang dianggap mengganggu pengguna jalan lain. Namun di Buleleng, komunitas penggemar motor membuat kegiatan yang positif seperti mengecat pos polisi yang dilakukan, Minggu (17/6) kemarin.
Anggota komunitas motor nampak sangat bersemangat melakukan pengecatan dan pembersihan terhadap keenam pospol yang ada. Mereka dengan tekun membersihkan kaca dan sebagian lainnya melakukan pengecatan pada tembok maupun genteng. Sehingga, tembok dan genteng yang semula lusuh kini nampak kembali baru dengan cat biru dan putih.
Kasatlantas Polres Buleleng AKP Nuryana mengatakan, pihaknya sengaja menggandeng komunitas motor ini untuk menghilangkan kesan jika mereka dikejar-kejar. Dengan dilibatkan dalam berbagai kegiatan seperti pengecatan dan pembersihan pospol, pihaknya berharap akan tumbuh rasa malu saat melakukan pelanggaran lalu lintas.
Sejumlah komunitas motor ini dilibatkan juga untuk menghilangkan adanya kesan geng motor di Buleleng. "Sejauh ini di Buleleng tidak ada geng motor, yang ada hanya komunitas motor. Dan saat ini mereka kami ajak melakukan pengecatan pospol yang ada di Kota Singaraja," tegas Nuryana.
Selain untuk menumbuhkan rasa malu melakukan pelanggaran, diajaknya komunitas motor ini dalam pengecatan dan pembersihan juga untuk menumbuhkan rasa memiliki. Sehingga begitu ada yang merusak pospol, mereka minimal bisa memberikan teguran sehingga kasus perusakan seperti beberapa waktu lalu tak terulang kembali. "Komunitas motor ini kami ajak melakukan pengecatan dan pembersihan keenam pospol yang tersebar di Kota Singaraja. Kegiatan ini juga kami rangkaikan untuk penyambutan HUT Bhayangkara," tandasnya.