Lamongan – Sudah tak terhitung para pengguna jalan
menjadi korban kecelakaan lalu lintas saat melintas di jalan nasional
yang rusak parah hingga membentuk pematang tepatnya di jalan Jaksa
Agung Suprapto barat Terminal Lamongan.
Kasus kecelekaan
terakhir, Kamis (24/04/2014) seorang Polwan anggota Polres Lamongan,
Aiptu Nining terjungkal hingga terluka parah saat melintas di jalan
Jaksa Agung Suprapto ketika berangkat ngantor.
Kondisi jalan yang
membentuk seperti anak sungai dan pematang sawah memanjang sekitar 100
meter tepat di barat perlintasan rel KA itu seolah menjadi jebakan para
pengguna jalan, baik roda dua maupun roda empat.
Nining, Polwan
personel di Subag Hukum Polres akibat kecelakaan yang dialaminya
mengaibatkan bagian wajah kiri memar dan benjol, tangan kanan – kiri
terluka dan kaki kirinya terkilir. Nining mengakui tidak mampu sikap
sempurna karena sakit yang dirasakan di bagian lutut kaki kirinya.
“Lha
gimana, jalan yang ada di barat Terminal Lamongan itu tidak ada yang
bisa dipilih kalau dari arah barat,”ungkap Nining, Polwan warga
Plosowahyu Kecamatan Lamongan, Kamis (24/04/2014).
Diakui,
ia setiap hari melintas di jalan itu untuk menuju tempat tugas. Namun
sudah beberapa bulan jalan yang rusak parah itu tidak juga diperbaiki.
Kondisi jalannya seperti pematang sawah yang ada kalinya.
Untungnya,
saat mengalami kecelakaan, ia tidak sedang membonceng anaknya. Andai
ia membonceng putrinya, maka akan mencelekainya. Meski ia terluka akibat
kecelakaan di jalan yang tidak ideal, ia tidak bermaksud menuntut pada
siapapun.
Hanya saja ia berharap ada perhatian dari pihak terkait yang mempunyai kewajiban menangani jalan nasional.
”Tidak, tidak perlu nuntut siapa – siapa,”katanya. Meski
sakit masih dirasakannya, Nining tetap berusaha untuk menjalankan tugas
secara maksimal. Ia juga berharap kepada para penggunan jalan untuk
ekstra hati-hati saat melintas di jalan nasional Lamongan, tepatnya
di barat Terminal Lamongan. Kerusakan jalannya semakin parah dan sangat
menjebak.