Operasi Ketupat Semeru Catat 16 Kecelakaan

17:14
SURABAYA - Selama digelar Operasi Ketupat Semeru mulai 22 Agustus, hingga Rabu (31/8/2011) Satlantas Polrestabes Surabaya mencatat terjadi 16 kecelakaan lalu lintas. Kendati demikian secara kualitas ada penurunan dibandingkan pekan sebelumnya.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Asep Akbar Hikmana di Surabaya, Rabu mengatakan, selama 9 hari digelar Operasi Ketupat Semeru, terjadi peningkatan jumlah kecelakaan dibandingkan awal dan pertengahan Agustus 2011. Walaupun akibat kecelakaan korban sebagai besar mengalami luka berat.

Secara kualitas memang menurun , artinya ada kecelakaan ringan, sehingga saat itu juga langsung diselesaikan oleh keduabelah pihak. Ada juga korban menderita luka berat namun masih standar sehingga tidak terlau mengkhawatirkan.

Apalagi kecelakaan lebih banyak disebabkan oleh padatnya arus lalu lintas kendaraan terutama menjelang akhir ramdahan, sehingga tabrakan tak bisa dihindari. Justru, kata Asep, lebih berbahaya jika kecelakaan yang berpotensi terjadi ketika jalanan sepi. Seperti kejadian pada hari ini sekitar pukul 13.30 WIB , yang menimpa mobil angkutan umum dan minibus di Jalan Kartini dari arah selatan ke utara.

Mobil angkutan umum sempat terbalik, sehingga beberapa penumpang nya mengalami luka ringan dan sudah dibawa ke UGD RSU dr Soetomo. Padahal kondisi jalan relatif sepi. Justru dalam kondisi jalanan lengang, pengemudi kendaraan cenderung melaju bebas dengan kecepatan tinggi dan berjalan zig-zag.

Apalagi setelah pukul 10.00 WIB, ada peningkatan volume kendaraan dari arah utara Surabaya menuju selatan seperti ke Sidoarjo, Mojokerto dan Malang. Kemungkinan banyak warga Surabaya menuju luar kota untuk silaturahmi dan sehingga diperkirakan Kamis (1/9/2011) petang volume kendaraan di Surabaya terus meningkat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »