"Kita ada total 5.889 personel. Terdiri dari BKO Mabes Polri, Brimob dan Poludara, dari Polda Metro yakni Polres, Brimob, Polsek," kata Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Kombes Pol Agung Budi Maryoto , Kamis (29/12/2011).
Menurut Agung, dalam mengamankan kegiatan di malam tahun baru, Polri juga dibantu Satpol PP yakni menurunkan 1.500 anggotanya dan dari Dinas Perhubungan sebanyak 500 orang.
Konsentrasi kegiatan di malam tahun baru nantinya yakni mengamankan beberapa tempat ibadah kaum Nasrani. Tercatat ada 45 gereja di wilayah Jakarta yang dinilai ramai jemaatnya.
"Masih ada kebaktian juga malam tahun baru. Kita konsentrasi ke situ yang jemaatnya di atas seribu dan yang lokasinya di perempatan rawan kemacetan," ujarnya.
Menurut Agung, kegiatan malam tahun baru mobilitas masyarakat akan cukup tinggi di sejumlah jalan-jalan protokol sehingga menyebabkan kemacetan. Untuk menangani hal itu, sudah ada 332 polantas yang akan berjaga di sekitar Jalan Jenderal Sudirman hingga Silang Monas, Jakarta Pusat.
"Jumlah itu sudah masuk dalam total 5.889 tadi. Di Monas apalagi ada pengajian malam tahun baru. Itu sasaran pengamanan kita juga," jelasnya.
Selesai pergantian detik-detik tahun baru, konsentrasi pengaman beralih ke daerah Ancol, Jakarta Utara. Massa diprediksikan akan bergerak ke Ancol. Sehingga polisi sudah menempatkan pos-pos cukup besar di Ancol.
"Untuk pengamanan di pos ini sekitar 267 personel. Dari malam sampai pagi keesokan harinya juga itu ramai," ucapnya.