Setelah 3 jam kecelakaan Bus di Cisarua, Sopir bus
Kurnia Bhakti yang melarikan diri setelah mengalami kecelakaan di
kawasan Jalan Raya Puncak, Bogor telah ditangkap Kepolisian Resor Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kecelakaan tersebut mengakibatkan 14
penumpang meninggal dan puluhan luka.
Penangkapan dilakukan polisi tiga jam setelah kecelakaan terjadi. Sopir bus berinisial L, ditangkap polisi masih di kawasan Bogor, setelah dilakukan pelacakan melalui pol bus.
Sebelum bus Karunia Bhakti itu masuk ke jurang, sopir berhasil loncat turun dan langsung melarikan diri. Sementara itu, korban yang luka dan tewas sebagian besar akibat terjepit jok kendaraan.
Penangkapan dilakukan polisi tiga jam setelah kecelakaan terjadi. Sopir bus berinisial L, ditangkap polisi masih di kawasan Bogor, setelah dilakukan pelacakan melalui pol bus.
Sebelum bus Karunia Bhakti itu masuk ke jurang, sopir berhasil loncat turun dan langsung melarikan diri. Sementara itu, korban yang luka dan tewas sebagian besar akibat terjepit jok kendaraan.
Tragedi itu berawal mobil bus
Karunia Bhakti jurusan Garut-Jakarta dari arah Puncak menuju Jakarta
melaju dengan kecepatan tinggi tak bisa mengendalikan kendaraannya
ketika melintasi tanjakan.
Akibatnya, bus itu menabrak bus Doa Ibu dari arah Jakarta menuju
Puncak, sehingga bus Doa Ibu menabrak mobil pribadi, angkot, dan ojek
yang sedang mangkal.
