
Jakarta - Dua dari empat penodong dibekuk polisi saat melakukan aksinya di Jalan Jendral Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (10/9) dinihari.
Kejadian berawal ketika Saiful,35, sedang menunggu bus di halte depan Panin Bank, Jalan Jendral Sudirman, tiba-tiba datang empat orang dengan mengendarai dua sepeda motor menghampiri korban. Pelaku ini berpura-pura bertanya ke korban, namun salah satu dari mereka menodongkan pisau dan meminta uang.
Oleh korban tidak diberinya, lalu dirampasnya ponsel dan dompet korban yang berisi uang Rp 500 ribu, setelah itu melarikan diri ke arah Bunderan HI. Beruntung saat kejadian ada petugas polisi yang berpakian preman sedang nongkrong dan melihat kejadian tersebut.
Petugas ini pun langsung mengejarnya. Ketika pelaku hendak berbelok ke arah Benhil salah satu sepeda motor pelaku jatuh dan dengan mudah polisi mengamankan, sedangkan temannya melarikan diri.
Mereka yang berhasil ditangkap adalah Herman,33, dan Entis,30, sekarang kasusnya ditangani oleh Polsek Tanah Abang.
Kejadian berawal ketika Saiful,35, sedang menunggu bus di halte depan Panin Bank, Jalan Jendral Sudirman, tiba-tiba datang empat orang dengan mengendarai dua sepeda motor menghampiri korban. Pelaku ini berpura-pura bertanya ke korban, namun salah satu dari mereka menodongkan pisau dan meminta uang.
Oleh korban tidak diberinya, lalu dirampasnya ponsel dan dompet korban yang berisi uang Rp 500 ribu, setelah itu melarikan diri ke arah Bunderan HI. Beruntung saat kejadian ada petugas polisi yang berpakian preman sedang nongkrong dan melihat kejadian tersebut.
Petugas ini pun langsung mengejarnya. Ketika pelaku hendak berbelok ke arah Benhil salah satu sepeda motor pelaku jatuh dan dengan mudah polisi mengamankan, sedangkan temannya melarikan diri.
Mereka yang berhasil ditangkap adalah Herman,33, dan Entis,30, sekarang kasusnya ditangani oleh Polsek Tanah Abang.
Sumber: Poskotanews