Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya terus mengajak semua elemen masyarakat untuk peduli akan keselamatan dalam berkendara. Salah satu metodenya yakni melakukan pendekatan kepada para generasi penerus bangsa melalui program Patroli Keamanan Sekolah (PKS) untuk siswa SMU/SMK di wilayah DKI Jakarta.
Ya! Kamis pagi (11/10/2012), kegiatan PKS yang merupakan agenda rutin Ditlantas PMJ dimulai. Kali ini, kegiatan menyasar pada sekitar 650 siswa di SMK Satya Bhakti, Jakarta Timur.
Tujuan dari program PKS ini adalah untuk membina siswa-siswi dari berbagai sekolah tingkat menengah ke atas dengan menanamkan sikap disiplin dan Tertib. Tidak hanya dalam bidang lalu lintas, namun kedisiplinan semua aspek pun digembleng.
"Program ini sekaligus untuk menyosialisasikan slogan lalu lintas dan mengajak siswa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan," ujar Kanit 3 Dikyasa PMJ AKP Bustanuddin IB.
Dalam kesempatan ini, beberapa materi yang disampaikan adalah pengaturan dasar lalu lintas dan UU N0.22 tahun 2009, Seperti menyalakan lampu siang hari, belok kiri tidak boleh langsung, penggunaan helm SNI, dll. Selanjutnya, peserta juga dibekali dengan prosedur tentang tindakan-tindakan apa saja yang dilakukan saat terjadi kecelakaan, tawuran pelajar, serta perkelahian.
"Dibutuhkan peran serta semua pihak mulai dari sekolah dan orang tua untuk meminimalisir fenomena Kecelakaan dan tawuran pelajar ini," kata AKP Bustanuddin IB.
Diharapkan setelah mengikuti program ini peserta dapat menigkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang Kamseltibcar Lantas. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan kepekaan siswa terhadap permasalahan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di seputar sekolah.
"Siswa dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan sesuai dengan slogan baru Korlantas Polri," tutup AKP Bustanuddin IB.
Ya! Kamis pagi (11/10/2012), kegiatan PKS yang merupakan agenda rutin Ditlantas PMJ dimulai. Kali ini, kegiatan menyasar pada sekitar 650 siswa di SMK Satya Bhakti, Jakarta Timur.
Tujuan dari program PKS ini adalah untuk membina siswa-siswi dari berbagai sekolah tingkat menengah ke atas dengan menanamkan sikap disiplin dan Tertib. Tidak hanya dalam bidang lalu lintas, namun kedisiplinan semua aspek pun digembleng.
"Program ini sekaligus untuk menyosialisasikan slogan lalu lintas dan mengajak siswa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan," ujar Kanit 3 Dikyasa PMJ AKP Bustanuddin IB.
Dalam kesempatan ini, beberapa materi yang disampaikan adalah pengaturan dasar lalu lintas dan UU N0.22 tahun 2009, Seperti menyalakan lampu siang hari, belok kiri tidak boleh langsung, penggunaan helm SNI, dll. Selanjutnya, peserta juga dibekali dengan prosedur tentang tindakan-tindakan apa saja yang dilakukan saat terjadi kecelakaan, tawuran pelajar, serta perkelahian.
"Dibutuhkan peran serta semua pihak mulai dari sekolah dan orang tua untuk meminimalisir fenomena Kecelakaan dan tawuran pelajar ini," kata AKP Bustanuddin IB.
Diharapkan setelah mengikuti program ini peserta dapat menigkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang Kamseltibcar Lantas. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan kepekaan siswa terhadap permasalahan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat di seputar sekolah.
"Siswa dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan membudayakan keselamatan sebagai kebutuhan sesuai dengan slogan baru Korlantas Polri," tutup AKP Bustanuddin IB.