Pangkalanbalai - Prasetio Nugroho bin Agus Suprianto (16), warga Jl Merdeka No 32 Rt 05/02 Pangkalan Balai, Kabupaten Banyuasin, tewas dengan luka di sekujur tubuh dan tangan kanan putus.
Ia tewas setelah sepeda motor Honda Beat nopol BG 2857 JS ditabrak mobil Toyota Land Cruiser BG 1593 CQ yang dikemudikan Iskandar (52), Kades Karang Mulia Kecamatan Talang Ubi, Muaraenim, di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi Km 47, Kelurahan Pangkalan Balai, Banyuasin, Rabu (6/2/2013) sekitar pukul 23.00.
Sedangkan dua korban lain yang berboncengan dengan pelajar SMA Sanudin ini yakni Deni Hermawan (17) dan Hendra Adi (16). Mereka mengalami luka berat dan saat ini dirawat di RSUD Banyuasin.
Pengemudi Toyota LC sudah diamankan di Mapolres Banyuasin beserta mobil dan sepeda motor milik korban.
Informasi yang berhasil di dapat oleh tim wartawan, Kamis (7/2/2013), peristiwa kecelakaan maut ini terjadi bermula dari mobil Toyota LC yang dikemudikan tersangka Iskandar melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Jambi menuju Palembang.
Pada saat melintas di tempat kejadian perkara (TKP), pengemudi LC mendahului mobil fuso dengan mengambil jalur kanan.
Pada saat berada di jalur inilah tiba-tiba muncul motor Honda Beat yang dikemudikan tiga korban dengan lampu utama motor tidak dihidupkan.
Dengan kondisi itu, tabrakan maut tidak bisa terhindarkan dan korban terseret hingga belasan meter.
Motor korban hancur dengan stang patah dan ban depan mobil sebelah kanan lepas.
Kasat Lantas AKP Andi Supriadi membenarkan dan menurut dia pengemudi mobil ditetapkan tersangka.
"Akibat kelalaian pengemudi mobil, membuat korban meninggal dunia," tandasnya.
Ia tewas setelah sepeda motor Honda Beat nopol BG 2857 JS ditabrak mobil Toyota Land Cruiser BG 1593 CQ yang dikemudikan Iskandar (52), Kades Karang Mulia Kecamatan Talang Ubi, Muaraenim, di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi Km 47, Kelurahan Pangkalan Balai, Banyuasin, Rabu (6/2/2013) sekitar pukul 23.00.
Sedangkan dua korban lain yang berboncengan dengan pelajar SMA Sanudin ini yakni Deni Hermawan (17) dan Hendra Adi (16). Mereka mengalami luka berat dan saat ini dirawat di RSUD Banyuasin.
Pengemudi Toyota LC sudah diamankan di Mapolres Banyuasin beserta mobil dan sepeda motor milik korban.
Informasi yang berhasil di dapat oleh tim wartawan, Kamis (7/2/2013), peristiwa kecelakaan maut ini terjadi bermula dari mobil Toyota LC yang dikemudikan tersangka Iskandar melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Jambi menuju Palembang.
Pada saat melintas di tempat kejadian perkara (TKP), pengemudi LC mendahului mobil fuso dengan mengambil jalur kanan.
Pada saat berada di jalur inilah tiba-tiba muncul motor Honda Beat yang dikemudikan tiga korban dengan lampu utama motor tidak dihidupkan.
Dengan kondisi itu, tabrakan maut tidak bisa terhindarkan dan korban terseret hingga belasan meter.
Motor korban hancur dengan stang patah dan ban depan mobil sebelah kanan lepas.
Kasat Lantas AKP Andi Supriadi membenarkan dan menurut dia pengemudi mobil ditetapkan tersangka.
"Akibat kelalaian pengemudi mobil, membuat korban meninggal dunia," tandasnya.