Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar
Sambodo Purnomo, mengatakan, pihaknya bakal mempertimbangkan untuk
mengawasi aturan ganjil-genap dengan menggunakan stiker.
"Kami kajilah," kata Sabodo. Pria yang baru sepekan menjabat Wadirlantas itu mengatakan, keputusan finalnya tergantung dari hasil uji coba. "Kalau bisa (berhasil) pakai stiker, kami terima." Dia mematok syarat, "Kalau stikernya lebar dan bisa kelihatan dari jauh."
Nantinya, hasil uji coba akan didiskusikan dengan Dewan Transprotasi Kota Jakarta. Dia menyebut, lama uji coba ganjil-genap belum ditentukan. Sambodo memaklumi penggunaan stiker lebih cepat. "Masyarakat pengin cepat. Kami lihat hasil uji cobanya. Kalau ketika uji coba tidak terjadi gejolak, masyarakat setuju, why not?," ujar Sambodo.
Meski begitu, kata dia, sistem registrasi dan identifikasi kendaraan secara elektronik yang sebelumnya dilakukan Ditlantas bakal tetap berlanjut. "Itu tetap berjalan."
Pemprov DKI dan Polda Metro berencana membatasi kendaraan dengan sistem ganjil-genap untuk mengurangi 40 persen kemacetan. Peraturan yang semula akan berlaku Maret, diundur hingga Juni 2013.
Dalam pengawasan ganjil-genap, Dishub dan Polda sempat bertahan dalam rencana masing-masing. Dishub ingin mengawasi secara manual dengan stiker biru-merah. Sedangkan polda ingin mengawasi secara elektronik.
"Kami kajilah," kata Sabodo. Pria yang baru sepekan menjabat Wadirlantas itu mengatakan, keputusan finalnya tergantung dari hasil uji coba. "Kalau bisa (berhasil) pakai stiker, kami terima." Dia mematok syarat, "Kalau stikernya lebar dan bisa kelihatan dari jauh."
Nantinya, hasil uji coba akan didiskusikan dengan Dewan Transprotasi Kota Jakarta. Dia menyebut, lama uji coba ganjil-genap belum ditentukan. Sambodo memaklumi penggunaan stiker lebih cepat. "Masyarakat pengin cepat. Kami lihat hasil uji cobanya. Kalau ketika uji coba tidak terjadi gejolak, masyarakat setuju, why not?," ujar Sambodo.
Meski begitu, kata dia, sistem registrasi dan identifikasi kendaraan secara elektronik yang sebelumnya dilakukan Ditlantas bakal tetap berlanjut. "Itu tetap berjalan."
Pemprov DKI dan Polda Metro berencana membatasi kendaraan dengan sistem ganjil-genap untuk mengurangi 40 persen kemacetan. Peraturan yang semula akan berlaku Maret, diundur hingga Juni 2013.
Dalam pengawasan ganjil-genap, Dishub dan Polda sempat bertahan dalam rencana masing-masing. Dishub ingin mengawasi secara manual dengan stiker biru-merah. Sedangkan polda ingin mengawasi secara elektronik.