Ratusan calon penumpang
bus jalur selatan Jawa di Terminal Giwangan, Yogyakarta, telantar
akibat aksi mogok yang dilakukan oleh pengusaha bus di bawah naungan
Organda Jawa Tengah, Rabu (24/4/2013).
Aksi mogok ini untuk memprotes kelangkaan solar bersubsidi, yang mengakibatkan mereka kesulitan mengoperasikan armada mereka. Sejak pagi, tidak ada satu pun bus jurusan sejumlah kota di jalur selatan Jawa seperti Purworejo, Purwokerto, Cilacap, yang terlihat di tempat pemberangkatan bus.
Birin, salah satu penumpang tujuan Cilacap, mengeluhkan tidak adanya bus yang akan berangkat. "Saya akan pulang ke rumah lagi saja dan menunda keberangkatan ke Cilacap," ujar Birin.
Aksi ini diperkirakan akan berlangsung sepanjang hari. "Semoga besok aktivitas pemberangkatan sudah normal kembali," ujar Agus Windarto, staf UPT Terminal Giwangan.
Menurut Agus, penumpang yang telantar kemungkinan akan diangkut dengan mobil-mobil berplat hitam. "Mobil atau bus berplat kuning kemungkinan tidak berani jalan karena takut disweeping," ujar Agus.
Widi Astono, salah satu pengemudi bus PO Aman jurusan Cilacap-Yogyakarta, mengatakan, aksi ini digelar agar solar bersubsidi kembali mudah didapat dan tidak perlu antre lama.
Aksi mogok ini untuk memprotes kelangkaan solar bersubsidi, yang mengakibatkan mereka kesulitan mengoperasikan armada mereka. Sejak pagi, tidak ada satu pun bus jurusan sejumlah kota di jalur selatan Jawa seperti Purworejo, Purwokerto, Cilacap, yang terlihat di tempat pemberangkatan bus.
Birin, salah satu penumpang tujuan Cilacap, mengeluhkan tidak adanya bus yang akan berangkat. "Saya akan pulang ke rumah lagi saja dan menunda keberangkatan ke Cilacap," ujar Birin.
Aksi ini diperkirakan akan berlangsung sepanjang hari. "Semoga besok aktivitas pemberangkatan sudah normal kembali," ujar Agus Windarto, staf UPT Terminal Giwangan.
Menurut Agus, penumpang yang telantar kemungkinan akan diangkut dengan mobil-mobil berplat hitam. "Mobil atau bus berplat kuning kemungkinan tidak berani jalan karena takut disweeping," ujar Agus.
Widi Astono, salah satu pengemudi bus PO Aman jurusan Cilacap-Yogyakarta, mengatakan, aksi ini digelar agar solar bersubsidi kembali mudah didapat dan tidak perlu antre lama.