NTMC - Berdasarkan informasi Polres Kebumen, telah terjadi pembacokan di Desa Arjosari, Kecamatan Adimulyo, Kebumen, Minggu malam kemarin. Pembacokan dilakukan oleh Ipin (24th) pemuda yang diduga mengalami depresi tersebut mengamuk dan membacok seorang guru bernama Endro Sulaktono (45th) warga asli Pejengkolan, Prembun hingga tewas.
Kepala Satuan Reskrim Polres Kebumen AKP Willy mengatakan, insiden terjadi sesaat setelah korban bersama istri dan dua anaknya bertamu ke rumah pensiunan guru sekitar pukul 19.45 WIB mereka pamitan hendak pulang ke rumah.
Namun, belum jauh dari pintu rumah, pelaku tiba - tiba menyerang menggunakan parang. Korban yang kaget, langsung berlari ke rumah Satimin. Istri korban yang hendak melerai pun terkena sabetan parang pelaku di bagian tangan.
pelaku terus mengejar Endro. hingga akhirnya korban disabet parang beberapa kali hingga tak bisa lari. Pelaku bahkan menyumpal mulut korban dengan kain sembari terus membacok korban hingga tewas dilokasi.
Petugas Reskrim Polres Kebumen tiba di lokasi setelah mendapat informasi. Saat polisi tiba di TKP, pelaku masih duduk di samping korban sembari memegang parang. "Pelakunya sempat melawan, melempar beberapa benda ke polisi," tambahnya.
Petugas pun mengambil tindakan. Tangan kiri pelaku ditembak sebelum akhirnya dilumpuhkan.
Kapolres Kebumen, AKBP Faizal, mengatakan pelaku langsung dibawa ke RSUD Kebumen. "Keterangan warga, tiga tahun terakhir pelaku ini seperti depresi, suka menyendiri".
Pihak kepolisian akan memeriksakan pelaku ke ahli kejiwaan untuk mengetahui apakah pelaku menderita gangguan jiwa atau tidak. pungkasnya.
