Kelas Inspirasi, Kapolda Sulbar Tularkan Kiat Sukses Kepada Para Pelajar SD

14:00
NTMC POLRI - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Barat, Brigadir Jenderal Polisi Drs Lukman Wahyu Hariyanto MSI dan Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Barat bersama Karo Sarpras Polda Sulbar Komisaris Besar Polisi Nanang PW, Dir Binmas Polda Sulbar Kombes Pol Dra Yoyo Indayah MSI, beserta rombongan lainnya menghadiri kegiatan kelas inspirasi jilid III di Sekolah Dasar (SD) Negeri No 14 Sumakuyu Kelurahan Sumakuyu, Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Sabtu (27-08-2016).



Kapolres Majene, Ajun Komisaris Besar Polisi Grendie Teguh Pidegso SIK dan para pejabat utama Polres Majene, Wakil Bupati Majene Drs H Lukman SPd, MPd, Kepala Sekolah SD Sumakuyu H Jalalu SPd, personel Polres Majene dan para pengurus Bhayangkari Cabang Majene terlihat menghadiri kegiatan tersebut.

Kegiatan kelas inspirasi yang digelar kali ini melibatkan kurang lebih 10 sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Tamaroddo dan Tubo Sendana yang diketuai oleh Maryam Farlam S.Pdi yang dibantu oleh kurang lebih 80 orang tenaga relawan pengajar dari berbagai daerah atau profesi di luar Kabupaten Majene. Program ini sudah dimulai sejak April 2012 dan terus berlanjut hingga saat ini.

Telah lebih 100 SD di beberapa kota Indonesia yang telah didatangai dengan berbagai cerita inspirasi. Dari berbagai macam profesi relawan.

Kapolda Sulbar mengapresiasi dan sangat mendukung gerakan tersebut dalam hal ini kelas inspirasi yang begitu peduli dengan pendidikan anak sedini mungkin tentunya dengan harapan dapat menciptakan tunas atau penerus bangsa yang lebih baik yang tahu arah dan langkah cita-cita yang akan diambilnya.

Selain itu, Brigjen Pol Drs Lukman Wahyu Hariyanto berpesan kepada para guru agar mendidik sedini mungkin kapada anak-anak tentang budaya kesopanan, kesantunan, kebersihan dan kepatuhan yang merupakan hal penting untuk membentuk karakter anak menjadi penerus yang lebih baik.

Tidak hanya itu, Kapolda saat memberikan cerita inspirasi mengatakan bahwa untuk menjadi orang yang besar atau terhormat kuncinya adalah berbakti kepada orangtua dan guru tidak perlu terlalu pintar karena kepintaran hanyalah bagian kecil untuk menuju kesuksesan.

“Tanamkan sikap kepedulian terhadap sesama, peduli terhadap lingkungan, kebersihan dan saling mengingatkan saat melakukan kesalahan,” katanya.

Ada tiga yel-yel yang Kapolda berika kepada para anak-anak saat memberikan cerita inspirasi yakni kepalan tangan ke atas tanda kejujuran, mengulurkan tangan ke depan tanda peduli dan meletakkan genggaman tangan di dada tanda tanggung jawab.

Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan pemberian perlengkapan alat tulis kepada seluruh anak SD serta foto bersama. Raut muka yang gembira terlihat pada wajah para anak-anak bukan karena hadiah yang diterima akan tetapi kasih sayang dan kepedulian mereka rasakan.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »