NTMC POLRI - Seorang karyawati pengendara motor tidak sadarkan diri karena terjatuh, usai mengindari motor yang ada di depannya saat mengeram mendadak di Jalan Kartini, dekat Stasiun Depok Lama, Pancoran Mas, Kota, Depok, Senin (22/8/2016) pagi.
Korban Dessi Wijayati, 31, warga Jatijajar, Cimanggis, mengalami luka sobek di kaki dan tangan langsung tidak sadarkan diri usai menabrak trotoar saat mencoba menghindari motor di depannya tiba-tiba berhenti mendadak.
Korban langsung diselamatkan oleh petugas Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Depok Kompol Agus Widodo dibawa ke klinik terdekat.
“Korban tidak sadarkan diri setelah terjatuh menghantam trotoar. Kondisi motor korban Honda Supra B 6773 EFI mengalami rusak sudah diserahkan ke unit Laka,”ujar Kompol Agus di lokasi kejadian.
Petugas saat kejadian tengah mengatur lalulintas.
Luka yang dialami karyawati cukup parah, menurut Kabag Ops, kedua tangan dan kaki mengalami luka sobek cukup parah.
“Korban berencana akan berangkat kerja dari rumahnya Cimanggis dengan memarkirkan motor di Stasiun Depok Lama menuju tempat kerjanya di Jalan Sudirman, Jakarta,”ungkap Kompol Agus.
“Kasus nya sudah diserahkan ke unit Laka. Kendaraan motor korban sudah dibawa petugas laka, dan jenis kasus laka tunggal.”
Korban langsung diselamatkan oleh petugas Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Depok Kompol Agus Widodo dibawa ke klinik terdekat.
“Korban tidak sadarkan diri setelah terjatuh menghantam trotoar. Kondisi motor korban Honda Supra B 6773 EFI mengalami rusak sudah diserahkan ke unit Laka,”ujar Kompol Agus di lokasi kejadian.
Petugas saat kejadian tengah mengatur lalulintas.
Luka yang dialami karyawati cukup parah, menurut Kabag Ops, kedua tangan dan kaki mengalami luka sobek cukup parah.
“Korban berencana akan berangkat kerja dari rumahnya Cimanggis dengan memarkirkan motor di Stasiun Depok Lama menuju tempat kerjanya di Jalan Sudirman, Jakarta,”ungkap Kompol Agus.
“Kasus nya sudah diserahkan ke unit Laka. Kendaraan motor korban sudah dibawa petugas laka, dan jenis kasus laka tunggal.”