Pelabuhan Tikus di Indonesia Rawan Jadi Jalur Penyelundupan Narkoba
Rabu, 06/06/2012 12:13 WIB
"Kita juga harus memperketat pengawasan terhadap pintu-pintu masuk ke Indonesia, pelabuhan-pelabuhan laut ilegal. Yang di Kepri saja kan sudah berapa ratus itu atau disebut dengan pelabuhan tikus yang perlu pengawasan kita semua," jelas Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Sutarman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (6/6/2012).
Apa yang disampaikan Sutarman itu bukan tanpa alasan. Pada Selasa (5/6) Mabes Polri menggerebek sebuah gudang narkoba di Taman Palem, Cengkareng. Di sana polisi menemukan 150 Kg sabu.
"Yang disebut bos itu Lautai, terus satu lagi warga Malaysia. Yang kita ketemukan semalam di gudang itu lebih kurang 150 Kilogram. Luar biasa itu masuknya ke Indonesia yang seperti ini. Oleh karena itu kita perlu bermitra dengan seluruh unsur termasuk Bea dan Cukai agar barang-barang masuk melalui jalur resmi baik di pelabuhan laut maupun udara," jelasnya.
Sebelumnya terkait jaringan narkoba ini pun, Polri sudah menangkap WN India dan Malaysia. Penangkapan dilakukan pada pekan lalu di sebuah apartemen di Cengkareng. Saat itu ditangkap 23 orang.
"Kemudian kita kembangkan masuknya di mana dan barangnya disimpan di mana. Dan semalam yang kita ketemukan di Cengkareng itu ada 150 Kg dan barang-barang lain," tuturnya.
Share this
