Warga dan pengguna jalan Mampang Prapatan 2, Jakarta Selatan, gerah
karena kemacetan hampir setiap hari terjadi. Mereka mengusulkan jalan
dibuat satu arah.
“Mohon dipertimbangkan agar Jalan Mampang Prapatan 2 dibuat satu arah
saja, yakni arah dari barat menuju timur, karena jalannya sempit,” ujar
Marnoto.
Penyebab kemacetan:
- Jalanan sempit
- Dilintasi angkutan umum
- Angkot kerap berhenti mendadak
- Banyak mobil pribadi parkir
- Jalanan sempit
- Dilintasi angkutan umum
- Angkot kerap berhenti mendadak
- Banyak mobil pribadi parkir
Usulan agar dibuat satu arah juga disampaikan melalui Aspirasi warga
di Koran Pos Kota edisi kemarin. Sayangnya belum ada tanggapan dari
Sudin Perhubungan setempat mengenai aspirasinya.
Upaya Pos Kota untuk mengkonfirmasi belum berhasil. Hingga malam, nomor kontak Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas dan Sarana Prasarana Sudin Perhubungan Jakarta Selatan, Priyanto, tidak bisa dihubungi.
JALAN TEMBUS
Sementara itu, guna mengurai kemacetan yang semakin parah di Jalan
Yos Sudarso, Jakarta Utara, Sudin Pekerjaan Umum (PU) Jakarta Utara
mulai membangun Jalan Boulevard Kelapa Gading hingga tembus ke
Pulogadung, Jakarta Timur.
“Kami targetkan akhir 2014 jalan itu sudah selesai pembangunannya,” ujar Kepala Sudin PU Jalan Jakut Monang Ritonga, kemarin.
Menurutnya, dalam proyek itu akan ada perubahan teknis. Saluran air
yang semula di kiri jalan akan dibangun di tengah. Jalan juga akan
dibuat menjadi jalur cepat dan lambat.
Manfaat jalan tembus:
o Mengurangi kemacetan di Jalan Yos Sudarso
o Jadi jalan alternatif menuju kawasan Pulogadung
o Mengurangi kemacetan di Jalan Yos Sudarso
o Jadi jalan alternatif menuju kawasan Pulogadung
DUA TAHAP
Sambil menunggu jalan itu selesai dibangun, Monang minta warga tetap
menggunakan akses jalan yang ada. Saat ini dikerjakan tahap pertama
pembangunan hingga bisa diselesaikan sepanjang 500 meter dengan lebar 50
meter. Pembangunan itu telan dana Rp21 miliar dari pagu anggaran
sekitar Rp23 miliar yang akan selesai akhir tahun ini.
“Sisanya dilanjutkan tahun berikutnya hingga selesai dan bisa
digunakan,” ungkapnya tentang jalan sepanjang 450 meter yang akan tembus
sampai Jalan Bekasi Raya, sekitar Terminal Pulogadung, Jakarta Timur.