Ratusan buruh yang menggelar aksi unjukrasa tersebut memprotes minimnya Upah Minimum Regional (UMR) yang telah ditetapkan Gubernur Banten. Saat ini UMR untuk buruh di Tangerang sebesar Rp.1.381.000.
Para demonstran berencana menuju kantor Gubernur Banten secara berkonvoi melibatkan 21 bus dan ribuan kendaraan motor.
Akibat aksi buruh yang tersebut, arus lalu lintas dari berbagai arah yang menuju pusat Kota Tangerang menjadi lumpuh. Kendaraan dari arah Serpong menuju Tangerang mengalami kemacetan hingga 1 KM. Sedangkan di Jalur MH Thamrin menuju Cikokol, Kota Tangerang mengalami kemacetan hingga lebih 1 KM. Kendaraan bergerak berlahan dan diarahkan untuk naik ke jembatan layang.
Satlantas Polres Metro Tangerang terpaksa mengalihkan kendaraan sehingga harus memutar balik arah. Pasalnya, para buruh yang berunjuk rasa itu menutup lebih separuh jalan sehingga sulit dilalui.
Saat berita ini diturunkan kondisi lalu lintas di bawah Fly Over Jalan Mh Thamrin cikokol sudah mulai berangsur normal karena para demonstran sudah bergerak menuju Kantor Gubernur Di Serang.