Tegal-Kerusakan jalan di jalur pantura dan tengah di Kota Tegal dan di sepanjang Pulau Jawa, mendapat perhatian serius Korlantas Mabes Polri, Kementerian PU, Ditjen Bina Marga Pusat, Kementerian Perhubungan, dan Ditjen Perhubungan Darat, yang langsung melakukan supervisi soal kondisi jalan di jalur tersebut, Selasa (13/3).
Tim Supervisi gabungan dipimpin langsung Kabid Jemen Opsrek Korlantas Mabes Polri Kombes Drs Gatot Subroto, dengan anggota antara lain Kasubbid Invitrek Korlantas AKBP Mansyur Slamet SH MSi.
''Kami sudah meninjau jalan mulai lepas dari Jakarta, Jabar, Banten dan Jateng. Besok tim supervisi gabungan ini akan meninjau ke Surabaya. Pulangnya lewat pantura lagi dan jalur tengah, sekalian meninjau kondisi jalan di Ciregol, Brebes yang ambles,'' terang AKBP Mansyur Slamet SH MSi.
Menurut dia, seluruh jalan di jalur pantura dan jalur tengah yang mengalami kerusakan berat, harus secepatnya diberesi. Atau dibenahi agar segara dapat difungsikan sebagai jalur penunjang transportasi. Baik barang maupun penumpang. Tim supervisi itu, kata dia, sebenarnya bertugas untuk menyelesaikan persoalan kondisi jalan sedini mungkin sebelum arus mudik dan arus balik lebaran.
''Hasil supervisi ini langsung kami rekomendasikan ke Kapolri. Juga dengan Kementerian PU dan Kementerian Perhubungan. Dari inilah diharapkan kendala dalam arus mudik dan balik dapat diantisipasi sejak dini,'' ucap dia, didampingi Kasat Lantas Polres Tegal Kota AKP Hendrawan Hasan SIK.
Soal kerusakan jalan di jalur pantura Jateng, dia belum bisa menyimpulkan secara keseluruhan. Karena baru meninjau 25 persen dari target yang sudah ditentukan. Meski begitu, kerusakan jalan di jalur pantura Jateng mulai dari Losari Brebes hingga Kota Tegal dan Pemalang, cukup memprihatinkan.
Di Kota Tegal misalnya, ada dua yang harus diperbaiki secepatnya. Antara lain dengan menggunakan program dan dana darurat. Karena bila tidak segera diperbaiki maka langsung menimbulkan kemacetan total. Contohnya perbaikan gorong-gorong yang ambles di Jl Gajah Mada dan Jl Yos Sudarso.
''Dua hal ini harus cepat diperbaiki dan kualitas perbaikannya juga harus bagus. Tidak cepat diperbaiki dan cepat rusak,'' tandas dia.
Share this
