Saat ini, Pemkot Jaksel baru menuntaskan betonisasi Jalan Pulo Raya I dan sebagian Jalan Pulo Raya II. Sedangkan betonisasi Jl Pulo Raya III-VIII belum dilakukan "Memang sudah ada dua jalan yang dibeton. Tapi kami khawatir jika sebagian saja yang dibeton, air malah mengalir ke jalan yang belum dibetonisasi," ujar Toni, Sekretaris RT 13/01, Petogogan, Rabu (27/6).
Diakui Toni, kedua jalan yang sudah dibeton tersebut sudah terbebas dari genangan, terutama saat turun hujan. Sebab, tinggi jalan sudah berada di atas saluran air. "Tadinya jalan ini yang paling rendah, namun pastinya sekarang air akan mengalir ke jalan yang posisinya lebih rendah. Karena itu, kami mohon Jl Pulo Raya 2-8 segera dibetonisasi," pintanya.
Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Jalan Jakarta Selatan Yayat Hidayat, mengaku pihaknya sudah mempersiapkan usulan betonisasi lanjutan di daerah tersebut. "Sisanya memang sudah kita usulkan melalui anggaran biaya tambahan (ABT) 2012 ini. Kita perkirakan untuk betonisasi lanjutan akan menelan biaya Rp 2,5 miliar," terangnya.
Dikatakan Yayat, total luas proyek betonisasi lanjutan dari Jl Pulo Raya 2-8 mencapai 4.500 meter persegi dengan ketinggian sekitar 25-30 sentimeter. "Nanti kita sesuaikan dengan tinggi rendahnya jalan. Sebab kontur tanahnya banyak cekungan. Karena itu harus berkordinasi dengan Sudin PU Tata Air terutama mengenai masalah salurannya," tandas Yayat.
Sebelum dilakukan betonisasi, jalan yang terletak tepat di belakang Kantor Walikota Jakarta Selatan kerap tergenang air. Bahkan jika musim penghujan, air dari luapan Kali Krukut bisa menggenangi jalan hingga ketinggian 1 meter.
Sumber: Beritajakarta