Pelabuhan Merak Padat Antrean Hingga Luar Pelabuhan

11:27



MERAK Menjelang perayaan Natal 25 Desember 2012 dan Tahun Baru 2013, ribuan truk ekspedisi yang memasok bahan kebutuhan pokok mulai memadati Pelabuhan Merak, Jumat (21/12). 

Bahkan, antrean kendaraan yang akan melintas ke Pulau Sumatera itu mengular hingga ke luar pelabuhan, atau tepatnya jalur Cikuasa Atas, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol atau sekitar 1 kilometer dari arah Pelabuhan Merak.

Pantauan Banten Raya (Grup JPNN), sekitar pukul 13.00 WIB, ribuan truk ekspedisi masih tertahan didalam Pelabuhan Merak, sementara di dermaga I, II, III, IV, dan V, kapal roro tengah sibuk melakukan bongkar muat. Diluar pelabuhan, truk baru tiba dari arah Jakarta dan tertahan di Gajima atau lokasi parkir diluar kawasan pelabuhan.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak Mario Sardadi Oetomo membenarkan telah terjadinya antrean hingga keluar pelabuhan. Dimana, berdasarkan data, hingga pukul 08.00 WIB, sisa antrean truk mencapai 1.010 kendaraan. 

"Antrean truk diluar pelabuhan hampir mencapai 1 kilometer," kata Mario kepada Banten Raya.

Diterangkan Mario, jumlah penumpang pejalan kaki mengalami kenaikan dari hari biasanya yang hanya sekitar 27.808 orang menjadi 32.400 orang, kendaraa roda empat mencapai 6.216 kendaraan dari yang biasanya hanya 5.647 kendaraan atau ada kenaikan hampir 1.000 kendaraan. 

"Kenaikan signifikan telah terlihat dari hari Kamis (20/12) lalu, untuk peningkatan penumpang pejalan kaki maupun kendaraan roda empat," ujarnya.

Penomena kenaikan angka penumpang kapal itu, lanjut Mario terjadi karena banyak perusahaan yang mulai memasok barang-barang kebutuhan menjelang Natal dan Tahun Baru 2013. 

"Selain itu, banyak juga penumpang yang memanfaatkan libur panjang. Jika mengacu pada tahun lalu (2011-red), biasanya pada Desember terjadi kenaikan dibanding bulan sebelumya," tuturnya.

Dalam hal ini, Mario mengaku bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah antisipasi untuk menghindari kepadatan arus barang menjelang Natal dan Tahun Baru 2013. "Kami sudah siapkan langkah koordinasi langsung dengan instansi terkait termasuk dengan kepolisian," ungkapnya.

Sementara itu, para calon penumpang terlihat memadati loket tiket penyeberangan. Sebagian penumpang mengaku berangkat lebih awal dari waktu libur panjang yang mulai diberlakukan sejak Sabtu (22/12) untuk menghindari terjadinya kepadatan mudik Natal dan Tahun Baru. 

"Lebih baik berangkat hari ini (kemarin-red), kalau menunggu jadwal keberangkatan kapal 1 hari sebelum Natal biasanya terlalu padat. Sedangkan keberangkatan kapal pada hari ini (kemarin-red) saja sudah mulai ramai, kata Yani (35) seorang penumpang tujuan Bakeuni Lampung.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »