.jpeg)
Perlawanan uji coba operasional terminal baru di Jalan A Yani Kilometer 17, Gambut, Banjar, makin keras.
Setelah aksi pemasangan spanduk penolakan pemindahan terminal, para pengusaha dan sopir angkutan menyiapkan aksi.
Sasaran demo adalah Mapolda dan DPRD Kalsel. Di sana mereka akan menyampaikan aspirasi sekaligus mempertanyakan kepentingan di balik pemindahan tersebut. Kami sudah mengirim surat pemberitahuan ke Polda, tegas Ketua Organda Terminal Kilometer 6, M Hamidan kepada BPost, kemarin.
Dukungan diberikan Noorchalis yang memimpin organisasi persatuan AKDP (antarkota dalam provinsi). Dia menegaskan anggotanya sebanyak 2 ribu akan ikut berdemo.
Oleh karena itu pemogokan armada AKDP bakal terjadi. Kami siap mendukung dan membantu, tegasnya.
Sebelumnya, aksi penolakan dilakukan lewat pemasangan spanduk di tiga lokasi kawasan terminal kilometer 6. Yakni, di bagian taksi jurusan Martapura-Banjarmasin, depan ruang tunggu penumpang, dan pintu keluar. Spanduk itu bertuliskan: Kami Warga Terminal Km 6 Menolak Rencana Pemindahan ke Terminal km 17.
Direktur Intelijen Polda Kalsel, Kombes Umar Effendi saat dikonfirmasi membenarkan adanya rencana demo tersebut. Jumat kemarin, surat pemberitahuannya dikirim. Lokasinya di kantor gubernur, DPRD dan Polda Kalsel. Berdasar surat, akan diikuti sekitar 1.000 orang, ujar dia.
Umar meminta para demonstran melakukan aksi itu secara tertib dan tidak anarkistis. Kami juga akan mempersiapkan personel sesuai jumlah pendemo. Namun berapa pastinya belum tahu, kata dia.
Ditunda
Kabar terakhir yang diperoleh koran ini, uji coba yang rencananya dilakukan pada 1 April 2013, ditunda. Ketidaksiapan menjadi alasan utama. Juga belum kelarnya proses perubahan izin trayek.
Kendalanya perubahan izin trayek belum dilakukan, khususnya untuk angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP). Izin trayek angkutan lintas provinsi merupakan kewenangan pemerintah pusat, kata Kadishubkominfo Banjar, Farid Sofian.
Perubahan trayek AKDP walaupun hanya ditangani Dishub Kalsel juga belum dilakukan. Perubahan yang harus dilakukan memang cukup banyak. Target April ini selesai semua, ujar dia.
Lantas kapan diuji coba? Farid tidak bisa memastikan. Dia berkilah uji coba bukan dimulai 1 April 2013 tetapi pada bulan itu.
Nantinya kami juga melakukan sosialisasi terlebih dulu dengan sopir. Masalah demo itu kami kira hanya belum tahu persis bagaimana operasional terminal nantinya, kata Farid.
Dia menegaskan selama uji coba, tidak akan ada pungutan. Selain itu, secara perlahan keberadaan terminal liar akan dibersihkan dengan menggandeng kepolisian dan Dishubkominfo kalsel.
Saat ini daya tampung terminal kilometer 6 sudah tidak memungkinkan dikembangkan, tegasnya. (dia/ris)
"Kendalanya perubahan izin trayek belum dilakukan, khususnya untuk AKAP. Itu kewenangan pemerintah pusat