Pebalap Liar Aniaya Pengendara Mobil

17:45

GAMBIR - Pengendara mobil dipepet gerombolan pebalap liar di Jalan Hasyim Ashari, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (22/10) dinihari. Satu korban dianaiaya pebalap liar dan mobilnya dirusak.Ari Ariyanto,26, yang digebuki gerombolan pebalap liar kini diobati di klinik, sedang pelaku lolos dari sergapan polisi.

Kanit Reskrim Polsek Gambir Kompol Joko Waluyo, tiba di TKP menuturkan sekitar pukul 03:00, ada tiga pemuda berada di obil Toyota Kijang biru K 9266 GF, melintas di tempat kejadian. Dan tak jauh dari Lampu merah ada gerombolan pemuda sedang trek-trekan hingga membuat laju kendaraan korban tersendat karena dihalangi puluhan sepeda motor lagi trek-trekan.

Melihat gelagat tidak baik, Ari Ariyanto, sempat turun mau minta ijin agar mobil bisa melaju dari keramaian gerombolan tersebut, tapi tidak diindahkan bahkan mereka sebagian ada yang melempari kaca mobil.

Melihat gelagat tidak baik, Alan Alamsyah,24, dan San Warudi,22, warga Ciputat Raya, Tangerang Selatan, menganjurkan agar menghindar pada rekannya dan masuk jalur busway untuk menyelamatkan diri.

Namun saat mereka masuk jalur busway, mobil mereka tetap terjebak kemacetan karena balap liar melakukan trek-trekan di perlintasan busway hinga pengendara mobil merasa maju kena mundur kena jadi was-was agar bisa lolos dari jebakan.

Akhirnya Toyota Kijang dengan kelihaian pengemudi bisa lolos dari kerumunan massa dengan posisi kaca depan dan belakang hancur akibat dilempari mereka yang sedang melakukab balap liar. Sementara temannya Ari Ariyanto, tertinggal disaat mereka mau melapor ke polisi.

Namun tak pelak lagi, Ari Ariyanto, yang ketinggalan disaat menyelamatkan diri jadi bulan-bulanan segerombolan pelaku. Begitu dua korban yang melapor ke polisi dan balik lagi bersama petugas mengecek lokasi kejadian, melihat temannya Ari Ariyanto, sudah tidak ada di tempat kejadian dan disaat petugas bersama dua teman korban lainnya mencari-cari ternyata Ari Ariyanto, ditemukan tergelatak di jalan menuju perempatan lampu merah berjarak 2 km dari lokasi kejadian sudah terkapar akibat pukulan benda kosong.

Kasusnya ditangani Polres Jakarta Pusat bersama Polsek Metro Gambir. “Kami akan menguber pelaku balap liar, mereka biasa nongol saat mau trek-trekan, ” tegas Kasat Reskrim Polsek Gambir AKBP Tatan Dirsan Atmaja.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »