BOGOR : Sekalinya turun hujan di wilayah Bogor, setelah
hampir tiga bulan kemarau dan dilanda kekeringan, langsung dibarengi
badai. Seperti yang terjadi Senin(10/9) petang.
Hujan yang mengguyur Kota Bogor dan sebagian besar daerah di wilayah Kabupaten Bogor, menumbangkan sejumlah pohon-pohon besar. Hujan yang berlangsung sekitar satu jam lebih itu pun langsung membuat jalanan tergenang, sehingga berdampak juga pada kemacetan arus.
Di Istana Bogor, tepatnya di Jalan Ir H Juanda, Kota Bogor, terjadi pohon tumbang yang mengakibatkan dua orang mengalami luka.
Menurut Kapolsek Bogor Tengah, AKP Victor Gatot, peristiwa tumbangnya pohon di kawasan Istagor, terjadi sekitar pukul 17:00 WIB. Saat itu terjadi hujan lebat yang disertai dengan angin kencang. "Ada dua orang korban. Keduanya mengalami luka tertimpa. Tapi sudah dibawa ke rumah sakit terdekat yakni Rumah Sakit Salak," katanya.
Kedua korban masing-masing bernama Ida Sumarni, 19, seorang pembantu rumah tangga, dengan alamat Bogor Baru, RT 3/8, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Dia mengalami luka memar di kepala bagian kiri. Kemudian korban kedua bernama Serent, seorang anak permpuan berusia 12. Pelajar, beralamat sama dengan korban Ida itu juga mengalami luka di
bagian kepala atas. Akibatnya, Serent harus merasakan 3 jahitan. "Tapi setelah mendapatkan perawatan dokter, korban diperbolehkan pulang," kata Kapolsek.
Hujan yang menguyur wilayah Bogor itu mulai turun sekitar pukul 16:30 WIB. Pantauan di lapangan, sejumlah ruas jalan langsung tergenang dengan ketinggian mencapai 20 hingga 30 centimeter ukuran kaki dewasa. Bahkan di sejumlah ruas jalan yang daluran airnya tertutup, membuat para pengendara kesulitan karena jalan tertutup sehingga tidak mengetahui keberadaan lubang-lubang.
"Alhamdulillah hujan. Tadi panas banget. Tapi Bogor, kalau hujan yah begini, petirnya gede-gede. Sekalinya hujan, disertai badai dan kejadian pohon tumbang," kata Wulan, salah seorang warga yang ditemui tengah berteduh di salah satu toko yang tutup di Jalan Kebon Pedes, Kota Bogor.
Hujan yang mengguyur Kota Bogor dan sebagian besar daerah di wilayah Kabupaten Bogor, menumbangkan sejumlah pohon-pohon besar. Hujan yang berlangsung sekitar satu jam lebih itu pun langsung membuat jalanan tergenang, sehingga berdampak juga pada kemacetan arus.
Di Istana Bogor, tepatnya di Jalan Ir H Juanda, Kota Bogor, terjadi pohon tumbang yang mengakibatkan dua orang mengalami luka.
Menurut Kapolsek Bogor Tengah, AKP Victor Gatot, peristiwa tumbangnya pohon di kawasan Istagor, terjadi sekitar pukul 17:00 WIB. Saat itu terjadi hujan lebat yang disertai dengan angin kencang. "Ada dua orang korban. Keduanya mengalami luka tertimpa. Tapi sudah dibawa ke rumah sakit terdekat yakni Rumah Sakit Salak," katanya.
Kedua korban masing-masing bernama Ida Sumarni, 19, seorang pembantu rumah tangga, dengan alamat Bogor Baru, RT 3/8, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Dia mengalami luka memar di kepala bagian kiri. Kemudian korban kedua bernama Serent, seorang anak permpuan berusia 12. Pelajar, beralamat sama dengan korban Ida itu juga mengalami luka di
bagian kepala atas. Akibatnya, Serent harus merasakan 3 jahitan. "Tapi setelah mendapatkan perawatan dokter, korban diperbolehkan pulang," kata Kapolsek.
Hujan yang menguyur wilayah Bogor itu mulai turun sekitar pukul 16:30 WIB. Pantauan di lapangan, sejumlah ruas jalan langsung tergenang dengan ketinggian mencapai 20 hingga 30 centimeter ukuran kaki dewasa. Bahkan di sejumlah ruas jalan yang daluran airnya tertutup, membuat para pengendara kesulitan karena jalan tertutup sehingga tidak mengetahui keberadaan lubang-lubang.
"Alhamdulillah hujan. Tadi panas banget. Tapi Bogor, kalau hujan yah begini, petirnya gede-gede. Sekalinya hujan, disertai badai dan kejadian pohon tumbang," kata Wulan, salah seorang warga yang ditemui tengah berteduh di salah satu toko yang tutup di Jalan Kebon Pedes, Kota Bogor.