Aceh - Camat Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, Isa Ansari SH, memastikan akhir Januari 2013 jalan Trumon–Bulohseuma sudah bisa dilewati kendaran roda dua, sebab proses pengerasan badan jalan tersebut saat ini hanya tersisa sepanjang 2 kilomtere lagi. “Insya Allah kalau tidak ada rintangan akhir Januari 2013 jalan tersebut sudah bisa dilewati kendaraan roda dua,” ungkap Isa Ansari SH.
Dalam kesempatan itu, Camat Isa Ansari berharap kepada Pemerintah Aceh untuk dapat melanjutkan kembali program pembangunan jalan tersebut pada anggaran tahun 2013 ini. Sebab masyarakat setempat sangat berharap supaya jalan tersebut bisa dilintasi kendaraan roda empat, sehingga memudahkan mereka mengangkut hasil pertanian dan hasil alam setempat ke ibukota kecamatan dan kabupaten.
“Masyarakat berharap jalan itu bisa di aspal hotmix. Sebab dengan demikian akan lebih mempermudah mereka dalam mengangkut hasil pertanian dan hasil alam lainnya. Jika cuma bisa dilintasi kendaraan roda dua, saya rasa juga hampir sama dengan kondisi yang terjadi sebelumnya, karena akses transportasi dari dan ke Bulohseuma belum bisa dilewati kendaraan roda empat,” kata Isa Ansari.
Dengan bagusnya jalan tersebut maka penggalas ikan akan datang sendiri ke sana, demikian juga dengan hasil madu murni di sana akan lebih mudah di bawa keluar dan di pasarkan ke ibukota kecamatan dan kabupaten.
Seperti diberitakan sebelumnya, harapan masyarakat Kemukiman Bulohseuma, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, untuk bisa segera terbebas dari keterisoliran tampaknya bakal terwujud. Sebab, sejak Sabtu (9/6), Dinas Pekerjaan Umum (PU) Aceh Selatan mulai melanjutkan kembali pengerjaan jalan Bulohseuma–Trumong yang diperkirakan hanya tersisa sekitar 11 kilometer lagi dari panjang keseluruhan sekitar 34 kilometer.
Dana paket jalan yang mulai dikerjakan pada Sabtu itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2012 sebesar Rp 2 miliar, sedangkan Rp 4 miliar yang bersumber dari Dana Otonomi Khusus (Otsus) Kabupaten sedang dalam proses tender. Dana yang dibutuhkan untuk perampungan jalan Bulohseuma–Trumon itu sebesar Rp 6 miliar.
Dalam kesempatan itu, Camat Isa Ansari berharap kepada Pemerintah Aceh untuk dapat melanjutkan kembali program pembangunan jalan tersebut pada anggaran tahun 2013 ini. Sebab masyarakat setempat sangat berharap supaya jalan tersebut bisa dilintasi kendaraan roda empat, sehingga memudahkan mereka mengangkut hasil pertanian dan hasil alam setempat ke ibukota kecamatan dan kabupaten.
“Masyarakat berharap jalan itu bisa di aspal hotmix. Sebab dengan demikian akan lebih mempermudah mereka dalam mengangkut hasil pertanian dan hasil alam lainnya. Jika cuma bisa dilintasi kendaraan roda dua, saya rasa juga hampir sama dengan kondisi yang terjadi sebelumnya, karena akses transportasi dari dan ke Bulohseuma belum bisa dilewati kendaraan roda empat,” kata Isa Ansari.
Dengan bagusnya jalan tersebut maka penggalas ikan akan datang sendiri ke sana, demikian juga dengan hasil madu murni di sana akan lebih mudah di bawa keluar dan di pasarkan ke ibukota kecamatan dan kabupaten.
Seperti diberitakan sebelumnya, harapan masyarakat Kemukiman Bulohseuma, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, untuk bisa segera terbebas dari keterisoliran tampaknya bakal terwujud. Sebab, sejak Sabtu (9/6), Dinas Pekerjaan Umum (PU) Aceh Selatan mulai melanjutkan kembali pengerjaan jalan Bulohseuma–Trumong yang diperkirakan hanya tersisa sekitar 11 kilometer lagi dari panjang keseluruhan sekitar 34 kilometer.
Dana paket jalan yang mulai dikerjakan pada Sabtu itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2012 sebesar Rp 2 miliar, sedangkan Rp 4 miliar yang bersumber dari Dana Otonomi Khusus (Otsus) Kabupaten sedang dalam proses tender. Dana yang dibutuhkan untuk perampungan jalan Bulohseuma–Trumon itu sebesar Rp 6 miliar.