2 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Dalam 1 hari Di Banten

16:34

SERANG – Berdasarkan data kecelakaan lalu lintas tahun 2011 di wilayah hukum Polda Banten sebanyak 1416 kasus, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 597, luka berat 448 jiwa dan luka ringan sebanyak 1644 dengan kerugian materi lebih dari Rp 4 miliar. “Setahun 597 orang meninggal, berarti setiap harinya ada dua pengendara mati sia-sia di jalanan,” tegas, Brigjen Pol Eko Hadi Sutedjo.

Demi mengantisipasi laka lantas tersebut, lanjut Kapolda, Polda Banten melalui Direktorat Lalu Lintas, berusaha menghindari dan menekan tingkat kecelakaan lalu lintas dengan berbagai program kegiatan. Salah satunya adalah dengan memberikan pemahaman soal safety riding dan safety driving.
Acara apel bersama masyarakat tertib lalulintas dihadiri Muspida Banten, PT Jasa Raharja serta berbagai komunitas pengguna jalan raya, diantaranya pengemudi angkot, becak, ojek, club motor, sepeda, pelajar dan murid taman kanak-kanak. Dalam kesempatan itu, Kapolda menyerahkan pin dan helm gratis.
 
Banyak faktor menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. Namun dari berbagai analisa dan data dilangan, ternyata kecelakaan lalu lintas akibat faktor manusia (human error) menjadi penyebab utama.

“Faktor manusia lebih dominan dikarenakan banyak pengendara kurang memahami arti pentingnya keselamatan berkendaraan (safety riding),” kata Kapolda Banten, Brigjen Pol Eko Hadi Sutedjo dalam Apel Bersama Polri dan Masyarakat Pencinta Tertib Lalulintas di Alun-alun Kota Serang, Sabtu (11/2).

Menurut Kapolda, pemahaman pengemudi terhadap safety riding dan safety driving perlu dipahami dan dapat menjadi tehnik menghindarkan pengemudi dari laka lantas.
 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »